Rabu, 14 Desember 2011

CERDAS DALAM MEMILIH - DISAAT TONTONAN TAK tak TAK SELALU JADI TUNTUNAN

Oleh : Luthfi Adittya Desman
(penikmat media massa)
 ( Padang, 07 Maret 2008 )


            Menciptakan masyarakat madani dan mewujudkan generasi yang imtaq memang seakan sebuah fenomena yang bertolak belakang dengan keadaan saat ini. Lihat saja, tayangan-tayangan televisi saat ini banyak yang tidak berpesankan pendidikan tapi malah cendrung sebaliknya. Tak dapat dipungkiri kemanapun kita akan pergi setuju atau tidak setuju tayang-tayangan tidak mendidik dan kurang berbobot itu menjadi santapan kita setiap hari tanpa harus tahu lagi, mana yang pantas dan tidak pantas untuk di konsumsi. Melihat perkembangan media massa televisi sejak hadir di Indonesia sejak tahun 60-an menghiasi ruangan pemirsanya seakan tak bisa di bendung. Lebih tak terbendung lagi sejak bergulirnya reformasi di negeri ini yang tak obahnya, ibarat orang yang baru lepas dari pasungan.

Kalau mau jujur terhadap diri sendiri, tentu kita sangat menyadari bahwa televisi merupakan media “citra” yang bisa membuat orang dalam sekejap bisa berubah, bahkan orang biasa bisa jadi luar biasa dalam sekejap. Begitu besarnya pengaruh televisi bagi pemirsanya tanpa mengenal batas usia. Nah melihat fenomena seperti itu bagaimana dengan perkembangan anak dan kemenakan kita kelak, bila mereka setiap hari di suguhkan oleh tayangan-tayangan yang tidak mendidik ?. Pemilik media televisi di negeri ini rasanya tidak ada yang tidak tahu, bahwa televisi merupakan media massa yang paling besar pengaruhya dalam merubah perilaku pemirsanya (audien). Nah melihat fenomena seperti itu bagaimana dengan pemirsa anak-anak ?. Disinilah peran keluarga, khususnya orang tua, karena fungsi kontrol dan tanggung jawab sosial tak slalu di perankan oleh media bahkan terkesan seakan menutup mata akan program atau tayangan yang kurang mendidik, seiring perubahan waktu, tayangan pendidikannya seakan raib di telan masa dan media tv berlomba-lomba menampilkan tayangan-tayangan untuk mengejar rate semata. salah satu fungsi didirikanya media tersebut yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa, saatnya kita cerdas dalam memilih tontonan.
          
Keberadaan media televisi sebagai media penyampai pesan  memang dirasakan sangat bermanfaat bagi masyarakat, apalagi disaat analog mulai di lindas oleh era digital. Masyarakat seakan tidak merasakan begitu besarnya dampak atau pengaruh media masa visual terhadap mental seseorang terutama terhadap tumbuh kembangnya anak. Walau Terkadang dengan menjamurnya media visual saat ini tidak selalu diikuti oleh tanggung jawab sosial kepada pemirsa yang di emban oleh media itu sendiri.
( Padang, 07 Maret 2008 )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar